Perbedaan aplikasi LinkedIn reguler dengan LinkedIn lite

Saat ini LinkedIn memiliki dua versi yang dapat digunakan, yaitu LinkedIn versi reguler dan LinkedIn versi Lite. Keduanya adalah aplikasi resmi dari LinkedIn.

Tapi kedua versi LinkedIn tersebut memiliki perbedaan yang lumayan banyak. Perbedaan mulai dari fitur dan performanya hingga sampai besar ukuran aplikasi itu sendiri jika diinstal didalam ponsel.

Disini aku akan mengulas perbedaan LinkedIn regular dengan LinkedIn Lite supaya kamu lebih tau mana yang cocok buat kamu. Langsung saja simak ulasannya berikut ini

Perbedaan LinkedIn Regular dengan LinkedIn Lite

1. Penggunaan memori

Saat kamu membuka aplikasi LinkedIn di Play Store, kamu akan melihat ukuran aplikasi ini sebesar kurang lebih 25 MB. Sementara LinkedIn Lite hanya sebesar kurang dari 1 MB. LinkedIn Lite adalah pemenangnya dari segi ukuran aplikasi.

Gambar tersebut menunjukkan jumlah penggunaan memori yang digunakan oleh LinkedInsetelah diinstall. Ternyata saat diinstal, LinkedIn akan memakan memori hingga lebih dari 100 MB. Jika kamu memiliki ukuran memori ponsel yang tidak cukup besar, tentu saja akan memenuhi ruang memori ponselmu.

Coba kita lihat pada aplikasi LinkedIn Lite berikut.

Ternyata LinkedIn Lite hanya akan memakan memori dibawah 20 MB saja setelah diinstal.

Memang jumlah penggunaan memori tersebut akan bertambah seiring penggunaan aplikasi. Karena semakin lama kamu telah menggunakan aplikasi tersebut, maka data yang dihasilkan oleh aplikasi tersebut tentu akan semakin banyak sehingga penggunaan memori juga semakin lama akan semakin besar.

Nah, setelah melihat dari ukuran aplikasi dan penggunaan memori dari masing – masing versi, ternyata cukup jauh bukan perbedaannya? Jika kamu memiliki memori ponsel yang cukup longgar, sah sah saja jika kamu ingin menginstal LinkedIn versi regular.

Namun jika kamu tak memiliki cukup ruang memori, LinkedIn Lite menjadi pilihan yang tepat buat kamu.

2. Desain dan antarmuka pengguna

Masalah desain, baik LinkedIn maupun LinkedIn Lite tidak jauh berbeda. Pada LinkedIn  Lite, desain antarmuka memang dibuat lebih minimalis dibandingkan dengan LinkedIn versi original.

Cobalah lihat tampilan halaman utama LinkedIn berikut.

Gambar diatas adalah tampilan antarmuka LinkedIn regular. Deretan menu yang terletak di bagian bawah layar pada LinkedIn original terdiri dari home, network, post, notification, dan jobs. Pada bagian atas layar terdapat menu untuk perpesanan, pencarian, dan menu profil.

Berbeda halnya dengan LinkedIn Lite. Lihatlah gambar berikut.

Pada LinkedIn Lite terdapat menu home, jobs, network, dan profil. Untuk menu notifikasi terletak di bagian atas layar, tepat berada di sebelah menu pencarian dan perpesanan. Untuk menu post, terletak di atas menu profil pada bagian bawah layar.

Disini sudah terlihat perbedaannya bukan? Antarmuka LinkedIn Lite terlihat lebih ramping dan minimalis. Sebenarnya, perbedaannya  hanya posisi menu saja yang berubah. Hal ini untuk meminimalkan tampilan antarmuka aplikasi.

3. Fitur dan performa

Seperti yang aku katakan sebelumnya, aplikasi LinkedIn baik regular maupun Lite keduanya memiliki fitur yang tergolong sama, namun hanya penempatan posisi fitur yang berbeda.

Dari sisi performa, tentu LinkedIn Lite memiliki keunggulan lebih. LinkedIn Lite diklaim mampu berjalan dengan baik pada jaringan 2G. Jadi tidak masalah untuk digunakan pada lingkungan jaringan yang rendah.

Kecepatan dalam memuat halaman dan lancarnya saat beralih dari satu tab ke tab lainnya meskipun berada di jaringan yang tergolong rendah menjadi sisi kelebihan dari LinkedIn Lite.

Namun kekurangannya, kualitas gambar yang rendah dan jenis font yang digunakan cenderung sederhana membuat LinkedIn Lite tidak sebaik LinkedIn regular. Meskipun begitu, kamu masih tetap bisa melihat pembaruan di beranda, melakukan like, komen, dan share.

Menu perpesanan pada LinkedIn Lite juga diklaim lebih cepat dibandingkan perpesanan pada LinkedIn utama.


Itulah ulasan mengenai perbedaan antara kedua versi dari LinkedIn. Kamu bisa memilih versi LinkedIn sesuai dengan kondisi jaringan di daerahmu serta kemampuan ruang penyimpanan ponsel yang kamu miliki.

Jika kamu tak ingin membuat semakin penuh ponsel kamu, dan kondisi jaringan yang tidak cukup baik, kamu mungkin lebih cocok menggunakan LinkedIn versi Lite.

Namun jika kamu memiliki ruang penyimpanan yang longgar serta kondisi jaringan yang baik, LinkedIn versi regular bisa kamu instal dengan leluasa untuk mendapatkan layanan aplikasi yang lebih optimal.

Terbit:

Terakhir diperbarui:

Kategori:

Tulisan Lain Yang Mungkin Kamu Suka

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *